Keprotokoleran dan Pelantikan
STANDARISASI KEPROTOKOLERAN
PEMBUKAAN
- Ucapan selamat datang oleh MC;
- Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an;
- Menyanyikan Lagu Indonesia Raya;
- Menyanyikan Mars Karang Taruna;
- Pembacaan Dasa Sakti Karang Taruna;
- Laporan Ketua Panitia;
- Sambutan dari Ketua Karang Taruna;
- Sambutan dari Ketua Karang Taruna setingkat diatasnya (atau yang mewakilinya);
- Sambutan Pejabat Pemerintah : Walikota/Camat/Lurah/yang mewakili sekaligus membuka secara resmi acara;
- Penyerahan Cindera Mata (Kalau Ada);
- Do’a Penutup;
- Selesai/Ramah Tamah.
PENUTUPAN
- Pengantar oleh MC;
- Menyanyikan Lagu Indonesia Raya;
- Menyanyikan Mars Karang Taruna;
- Pembacaan Hasil Keputusan Acara;
- Laporan dari Ketua Panitia;
- Sambutan Ketua Karang Taruna (Sekaligus Menutup Acara);
- Sambutan dari Pemerintah setempat (Kalau Ada);
- Do’a Penutup;
- Ramah Tamah.
Catatan : Seremonial Pembukaan dan Penutupan Permusyawaratan dan Rapat-Rapat Karang Taruna atau Acara Seremonial lainnya seyogyanya mengacu urutan acara diatas dan disesuaikan dengan kebutuhan.
Alur keprotokoleran dan pendelegasian
PELANTIKAN PENGURUS KARANG TARUNA
PROSESI PELANTIKAN :
Prosesi Pelantikan/Pengukuhan PKTK/PKTC/PKTL agar dilaksanakan dengan waktu tersendiri sehingga memiliki nilai politis dan strategis bagi organisasi terhadap Pengurus, Instansi terkait serta masyarakat luas.JADWAL ACARA PELANTIKAN :
- Pembukaan oleh MC;
- Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an;
- Menyanyikan Lagu Indonesia Raya;
- Menyanyikan Mars Karang Taruna;
- Pembacaan Dasa Sakti Karang Taruna;
- Laporan Ketua Panitia Pelantikan;
- Pembacaan SK Pengurus Karang Taruna oleh Kadis/Kabid/Kasie social;
- Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Karang Taruna Oleh Pembina Umum;
- Pengucapan Janji Pengurus dipimpin oleh Ketua Terpilih;
- Penyerahan Pataka dari Pembina umum kepada Ketua terpilih;
- Penandatanganan Berita Acara Pelantikan;
- Foto Bersama Pengurus dengan Pembina dan Undangan penting lainnya;
- Ucapan selamat dari para undangan;
- Sambutan dari Ketua Karang Taruna terpilih;
- Sambutan Pembina Umum;
- Sambutan dari Ketua Karang Taruna setingkat diatasnya (atau yang mewakilinya);
- Penyerahan Cindera Mata (Kalau Ada);
- Do’a Penutup;
- Selesai/Ramah Tamah;
DASA SAKTI KARANG TARUNA
- KARANG TARUNA BERWATAK SOSIAL YANG MENJADIKANNYA SEBAGAI SATU-SATUNYA ORGANISASI SOSIAL WADAH PENGEMBANGAN GENERASI MUDA;
- KARANG TARUNA BERKEDUDUKAN DI DESA/KELURAHAN, YANG MEMPOSISIKANNYA SEBAGAI ORGANISASI YANG PALING MENGAKAR;
- KARANG TARUNA BERSIFAT LOKAL YANG DILANDASI OLEH NILAI-NILAI KEARIFAN BUDAYA SETEMPAT, PENGETAHUAN SERTA KESADARAN DAN TANGGUNGJAWAB SOSIALNYA TERHADAP WILAYAH LOKALNYA;
- KARANG TARUNA BERBENTUK OTONOM DALAM ARTI BERKAPASITAS MENYELENGGARAKAN KEGIATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL UNTUK MASYARAKATNYA TANPA INTERVENSI DARI PIHAK MANAPUN;
- KARANG TARUNA BERSIFAT NON-PARTISAN (INDEPENDEN) TERUTAMA DALAM PENDIRIAN POLITIKNYA YANG HANYA UNTUK KEPENTINGAN KESEJAHTERAAN SOSIAL MASYARAKAT;
- SUMBERDAYA MANUSIA KARANG TARUNA ADALAH PEJUANG YANG DENGAN PENGETAHUANNYA DAN INTEGRITAS KEPRIBADIANNYA SELALU MELAHIRKAN KARYA NYATA BAGI MASYARAKATNYA;
- TUGAS POKOK KARANG TARUNA ADALAH SEBAGAI KOMPONEN MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN PERMASALAHAN SOSIAL DAN PENGEMBANGAN POTENSI SOSIAL-EKONOMI DALAM KERANGKA PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN SOSIAL;
- KARANG TARUNA MEMILIKI WARGA TERBESAR DITANAH AIR DENGAN KEANGGOTAAN YANG BERSIFAT TERBUKA BAGI SELURUH WARGA MASYARAKAT TANPA MEMANDANG JENIS KELAMIN, STATUS SOSIAL EKONOMI, AGAMA, SUKU DAN PENDIRIAN POLITIK;
- PEMBERDAYAAN DAN PENGEMBANGAN KARANG TARUNA DISELENGGARAKAN MELALUI JEJARING KEPENGURUSAN MULAI TINGKAT NASIONAL HINGGA KECAMATAN YANG BERSIFAT HORISONTAL;
- KARANG TARUNA ADALAH KOMPONEN UTAMA BANGSA DALAM PENGEMBANGAN KEMITRAAN PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN SOSIAL DAN SEBAGAI PEREKAT PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA.
KATA-KATA PELANTIKAN
BERDASARKAN HASIL MUSYAWARAH WARGA/TEMU KARYA KARANG TARUNA KE …… KOTA/KECAMATAN/KELURAHAN …………………… YANG DILAKSANAKAN PADA TANGGAL …………….20.. DI ……………, DAN BERDASARKAN SURAT KEPUTUSAN WALIKOTA/CAMAT/LURAH ………………………..……… Nomor ……….……………………, SAYA ATAS NAMA WALIKOTA/CAMAT/LURAH ………………………..……… DENGAN INI SAYA MELANTIK SAUDARA-SAUDARA MENJADI PENGURUS KARANG TARUNA KOTA /KECAMATAN/KELURAHAN ……………………… MASA BHAKTI ………………….. SEMOGA TUHAN YANG MAHA ESA SENANTIASA MEMBERIKAN KEKUATAN LAHIR DAN BATHIN KEPADA SAUDARA-SAUDARA DALAM MELAKSANAKAN TUGAS DAN AMANAH YANG DIBERIKANPENGUCAPAN JANJI PENGURUS
“ Demi Allah/ Atas nama Tuhan/ Atas nama Sang Budha/ Demi Sang Hyang Widhi, saya berjanji :- Akan melaksanakan tugas dan kewajiban saya sebagai pengurus Karang Taruna .............................. dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya;
- Taat pada Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga Karang Taruna serta ketentuan-ketentuan organisasi lainnya;
- Setia dan teguh pada amanah Temu Karya;
- Memegang teguh rahasia jabatan dan bersedia mempertanggung jawabkan jabatan saya tersebut secara moral maupun organisasional.”
0 komentar:
Posting Komentar